Daftar Perusahaan Rokok Terbesar & Paling Berharga di Dunia

Melansir laman Insider Monkey, Selasa (14/6/2022), berikut adalah daftar perusahaan rokok terbesar atau perusahaan rokok paling berharga di dunia berdasarkan peringkat kapitalisasi pasar:

Philip Morris International Inc

Philip Morris adalah perusahaan manufaktur rokok dan tembakau multinasional yang beroperasi di lebih dari 180 negara di seluruh dunia. Perusahaan tembakau terkemuka ini didirikan pada tahun 1837 dan berkantor pusat di New York.

Melansir dari Zippia, produk terlaris Philip Morris adalah merek rokok Marlboro yang terkenal secara internasional, yang menyumbang 80% dari seluruh penjualan global perusahaan setiap tahun. Mereka juga memiliki banyak merek rokok bernilai miliaran dolar lainnya seperti LM, ST Dupont Paris, dan Longbeach.

Selain tembakau habis pakai, Selain tembakau habis pakai, Phillip Morris juga memproduksi IQOS, sebuah alat pemanas tembakau tanpa asap. Adapun, berdasarkan Companies Market Cap pada Jumat (11/11/2022), kapitalisasi pasar perusahaan tersebut mencapai US$144,55 miliar.

Altria Group adalah salah satu produsen rokok, tembakau, dan produk nikotin terbesar di dunia yang berlokasi di Richmond, Virginia, Amerika. Altria dibentuk melalui merger pada tahun 1985 antara berbagai anak perusahaan Philip Morris Companies yang memisahkan diri sebagai organisasi independen mereka sendiri.

Bahkan, Reuters menyebutkan bahwa Altria telah setuju untuk membayar $ 2,7 miliar untuk hak eksklusif untuk menjual produk tembakau IQOS milik Phillip Moris untuk dipasarkan di Amerika Serikat. Adapun, nilai kapitalisasi pasar perusahaan tersebut mencapai US$79,24 miliar.

Dian Swastatika Sentosa

Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) bergerak di bidang penyediaan listrik, perdagangan, real estat dan infrastruktur, batu bara dan jasa konstruksi. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1996 dan memulai kegiatan komersialnya pada tahun 1998.

Perusahaan ini juga berbisnis di bidang multimedia dan perdagangan pupuk & bahan kimia. Hingga tanggal 31 Desember 2020, perusahaan ini memiliki cadangan batubara termal terbukti dan terduga sebanyak 1,323 milyar ton, mengoperasikan tujuh unit PLTU, dan melayani 187.269 pelanggan multimedia di seluruh Indonesia.

PT Astra Agro Lestari Tbk. adalah anak usaha Astra International yang bergerak di bidang pertanian. Hingga akhir tahun 2020, luas kebun kelapa sawit yang dikelola oleh perusahaan ini mencapai 287.604 hektar, yang tersebar di Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi.

Perusahaan ini memulai sejarahnya pada tanggal 3 Oktober 1988 dengan nama PT Suryaraya Cakrawala. Pada bulan Januari 2015, perusahaan ini membeli 50% saham sebuah pabrik pengolahan minyak sawit di Dumai, Riau yang dimiliki oleh KL-Kepong Plantation Holdings Sdn, Bhd. dengan kapasitas pengolahan mencapai 2.000 ton minyak sawit mentah per hari.

Pada bulan Mei 2019, perusahaan ini mengembangkan bisnis penggemukan sapi di Waru, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Kalbe Farma Tbk (KLBF) adalah perusahan yang bergerak di bidang pengembangan, pembuatan dan perdagangan sediaan farmasi termasuk obat-obatan dan produk kesehatan konsumen.

Perusahaan yang berkantor pusat di Jakarta ini telah berhasil menjual produk perusahaannya di lebih dari 43 negara yang tersebar di 5 benua. Melalui anak usahanya, perusahaan ini juga mengoperasikan sejumlah klinik kesehatan dan laboratorium klinik.

Pada bulan Mei 2022, melalui Kalbe International, perusahaan ini membentuk sebuah joint venture dengan Ecossential Food asal Filipina, yang diberi nama Kalbe Ecossential International Inc. untuk memasarkan produk non-obat resep buatan Kalbe di Filipina.

MIND ID (Mining Industry Indonesia) bergerak di bidang industri pertambangan. Perusahaan ini merupakan holding dari beberapa perusahaan tambang besar di Indonesia. MIND ID mengelola dan mengawasi operasi penambangan berbagai mineral dan logam, seperti emas, tembaga, nikel, bauksit, dan batu bara. Beberapa anak perusahaan yang berada di bawah MIND ID termasuk PT Freeport Indonesia, PT Antam Tbk, PT Bukit Asam Tbk, dan PT Timah Tbk.

MIND ID didirikan sebagai bagian dari upaya pemerintah Indonesia untuk mengkonsolidasikan perusahaan-perusahaan tambang negara dan meningkatkan efisiensi serta daya saing sektor pertambangan nasional​.

Perusahaan besar umumnya mencari kandidat dengan keahlian spesifik dan pendidikan formal yang relevan. Lanjutkan pendidikan formal jika memungkinkan dan ikuti pelatihan atau sertifikasi di bidang yang dibutuhkan (misalnya, sertifikasi digital marketing, akuntansi, atau manajemen proyek).

Banyak posisi di perusahaan besar diisi melalui rekomendasi atau referensi. Membangun koneksi dengan karyawan atau alumni yang bekerja di sana bisa menjadi langkah penting. Hadiri acara karier, ikuti komunitas profesional di LinkedIn, atau terlibat dalam seminar dan kegiatan industri untuk memperluas jaringan.

CV yang relevan dan profesional adalah langkah pertama untuk menarik perhatian perekrut. Jangan lupa memperbarui profil LinkedIn dengan pengalaman dan pencapaian terkini. Sesuaikan CV dengan posisi yang dilamar dan tonjolkan pencapaian berbasis hasil (misalnya, “meningkatkan penjualan sebesar 20% dalam 6 bulan”).

Perusahaan multinasional atau besar sering kali membutuhkan karyawan dengan kemampuan bahasa asing, terutama bahasa Inggris.  Tingkatkan kemampuan bahasa dengan mengikuti kursus atau mengambil tes seperti TOEFL atau IELTS.

Perusahaan besar menghargai pengalaman praktis. Magang atau proyek freelance di bidang terkait bisa membantu membangun portofolio dan menunjukkan komitmen. Cari peluang magang atau part-time di perusahaan yang relevan atau ambil proyek mandiri untuk memperkaya pengalaman.

Perusahaan besar sering menerapkan proses seleksi berlapis, seperti tes kemampuan, wawancara teknis, dan assessment center. Latih diri untuk wawancara dan psikotes, serta pelajari tentang perusahaan dan industri agar lebih siap saat proses seleksi.

Selain kompetensi teknis, kemampuan komunikasi, kerja tim, dan problem-solving menjadi nilai tambah besar. Berikan contoh nyata dalam wawancara mengenai pengalaman bekerja dalam tim atau memimpin proyek.

Setiap perusahaan besar memiliki budaya dan nilai yang khas. Menyesuaikan diri dengan nilai ini akan meningkatkan peluang kamu. Pelajari budaya perusahaan melalui situs resminya atau platform seperti Glassdoor. Berikan jawaban dalam wawancara yang menunjukkan bahwa kamu cocok dengan nilai-nilai mereka.

Banyak perusahaan besar memiliki program management trainee atau graduate program bagi lulusan baru. Ini bisa menjadi jalur cepat menuju posisi strategis. Daftarkan diri pada program-program tersebut dan ikuti proses seleksinya dengan persiapan matang.

Kompetisi untuk masuk ke perusahaan besar sangat ketat. Penting untuk tidak putus asa jika ditolak dan terus memperbaiki diri. Analisis hasil wawancara atau seleksi sebelumnya untuk mengetahui area yang perlu diperbaiki, dan coba lagi di kesempatan berikutnya.

Fortune Indonesia kembali merilis Fortune Indonesia 100 yang berisi daftar 100 perusahaan terbesar di Indonesia.

Mengutip website Fortune mereka untuk kategori perusahaan paling menguntungkan berdasarkan laba bersih, posisi ditempati beberapa perusahaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Pertamina dengan laba bersih Rp68,47 triliun2. Bank Rakyat Indonesia Rp60,1 triliun3. Bank Mandiri Rp55,1 triliun4. Bank Central Asia Rp48,6 triliun5. Astra International Rp33.8 triliunUntuk kategori perusahaan paling menguntungkan berdasarkan margin laba bersih atau Most Profitable Companies By Net Profit Margin, posisi ditempati;

1. Bank Central Asia 43,3 persen2. Bayan Resources 34,6 persen3. Jasa Marga 31,9 persen4. Bank Mandiri 29,5 persen5. Bank Mega 28,1 persen

Sementara itu untuk kategori perusahaan paling menguntungkan berdasarkan pengembalian ekuitas (Most Profitable Companies By Return On Equity), posisi ditempati oleh;

1. Unilever Indonesia 142 persen2. Baramulti Suksessarana 66,9 persen3. Bayan Resources 65,8 persen4. Sumber Global Energy 47,4 persen5. Prima Andalan Mandiri 40,9 persen

Sementara untuk kategori jumlah pekerja (Biggest Companies By Total Employee) posisi ditempati;

1. Astra International 135.785 orang 2. Indofood Sukses Makmur 91.615 orang3. Sumber Alfaria Trijaya 87.142 orang Bank Rakyat Indonesia 80.165 orang4. Perusahaan Listrik Negara 51.245 orang

Majalah Fortune Indonesia telah merilis daftar perusahaan dengan pendapatan terbesar di Indonesia.

Per November 2024, perusahaan yang menduduki peringkat pertama sebagai perusahaan terbesar diduduki oleh PT Pertamina (Persero) dengan pendapatan Rp 1.168 triliun pada 2023.

Berikut daftar 5 perusahaan dengan pendapatan terbesar di Indonesia versi Fortune Indonesia 100.

Sumber: Fortune IndonesiaKreatif: Zidnia TanidaProduser: Nibras Nada Nailufar

Follow IG @gen.cuan untuk update informasi seputar bisnis, ekonomi, sampai tips keuangan.

#FortuneIndonesia #Pertamina #PLN #Astra #JernihMelihatDunia

PT Gudang Garam Tbk

Terakhir, ialah perusahaan asal Indonesia, yaitu Gudang Garam. Di mana, produk ini telah menguasai sekitar 20% pasar rokok Indonesia dan memiliki beberapa produk rokok tradisional dan kretek yang masih eksis hingga saat ini. Perusahaan ini didukung oleh SDM yang mencapai lebih dari 14 ribu orang. Adapun kapitalisasi pasar perusahaan ini mencapai US$2,72 miliar

Jakarta, CNBC Indonesia - Industri tembakau atau perusahaan rokok saat ini mendapat berbagai tekanan hingga wujud iklan di media pun dibatasi demikian rupa. Namun, industri rokok tetap berhasil berkembang selama bertahun-tahun, dan nilai perusahaan rokok terbesar terus tumbuh.

Belanja iklan bagi perusahaan rokok ternyata tetap besar. Mengutip detik.com, saat ini di AS saja anggaran iklan dan promosi dari perusahaan rokok paling berharga, bisa melebihi US$ 8 miliar atau lebih dari Rp 117 triliun (asumsi kurs saat ini Rp 14.700).

Meskipun dibayangi isu kecemasan terhadap bahaya merokok, membuat banyak perusahaan rokok terbesar di dunia yang mulai beralih fokus ke produk tembakau, dengan melakukan diversifikasi ke alternatif seperti produk nikotin oral, serta rokok elektrik.

Langkah itu sukses membantu keuangan perusahaan, karena penjualan rokok elektrik dan produk serupa lainnya telah meningkat sebesar 177,7% di AS dari 2014 hingga 2020.

Melansir laman Insider Monkey, daftar perusahaan rokok terbesar atau perusahaan rokok paling berharga di dunia di antaranya :

1. Philip Morris International Inc.

Philip Morris International Inc. (NYSE: PM) adalah perusahaan tembakau terkemuka yang didirikan pada tahun 1837 dan berkantor pusat di New York. Dengan lebih dari 150 juta konsumen di seluruh dunia. Kapitalisasi pasar perusahaan sebesar US$ 157,79 miliar.

Perusahaan telah meningkatkan fokusnya pada alternatif bebas asap rokok, seperti menciptakan sistem IQOS canggih, yang bekerja dengan memanaskan tembakau (alih-alih membakarnya) untuk memberikan alternatif yang kurang berisiko. Menariknya, bahkan perusahaan telah menyerukan larangan total produk tembakau pada 2030.

Altria Group, Inc. adalah perusahaan yang menciptakan merek terkenal rokok Marlboro dan Juul, pemimpin pasar dalam produk nikotin elektronik. Diversifikasi ke alternatif nikotin non-merokok ini, telah memungkinkan Altria Group untuk tetap berada di puncak industri tembakau dan rokok.

Faktanya, mereka baru-baru ini dinobatkan sebagai Raksasa Dividen 25 teratas oleh saluran ETF pada kuartal terakhir. Kapitalisasi pasar mereka sebesar US$ 89,71 miliar, berhasil menempatkan mereka di posisi kedua dalam daftar perusahaan rokok paling berharga di dunia.

3. British American Tobacco plc

British American Tobacco didirikan pada tahun 1902, sebagai perusahaan patungan antara perusahaan tembakau kerajaan Inggris dan Amerika. Perusahaan ini telah berkembang menjadi salah satu perusahaan rokok paling terkenal di dunia, dengan kapitalisasi pasar sebesar US$ 84,83 miliar. Perusahaan ini menempati urutan 3 dalam daftar perusahaan rokok terbesar atau perusahaan rokok paling berharga di dunia.

Produk merek terkenalnya termasuk rokok Dunhill dan Lucky Strike, serta produk uap seperti Vuse dan Vype. Langkah menuju alternatif untuk merokok ini juga disorot dalam ideologi 'A Better Tomorrow' mereka, yang menekankan efek berbahaya dari merokok dan bergerak menuju alternatif yang kurang berisiko.

Anak perusahaan tembakau Japan Tobacco memasok produk ke lebih dari 30 negara. Merek terkemuka mereka termasuk Winston, Camel, dan Benson & Hedges.

Fokus perusahaan ini pada konservasi lingkungan telah membuat mereka mendapatkan reputasi yang terhormat, terutama dengan komitmen mereka untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 35% dari operasi mereka dan 40% dari rantai pasokan mereka pada tahun 2030.

ITC Ltd didirikan pada tahun 1910, sebagai anak perusahaan dari Imperial Brands PLC atau disebut Imperial Tobacco Company of India. ITC Ltd telah berkembang menjadi salah satu konglomerat paling terkemuka, dengan portofolio terdiversifikasi yang mencakup 30 merek induk, seperti rokok dan alat tulis hingga proyek jaringan hotel dan usaha pertanian.

Sementara mengutip Yahoo Finance, ada juga perusahaan RI yang masuk 10 jajaran perusahaan rokok terbesar di dunia, beserta perusahaan besar lainnya.

6. PT Gudang Garam Tbk (GGRM)

Hampir dua pertiga pria Indonesia adalah perokok membuat Gudang Garam menguasai sekitar 20% pasar dan memiliki beberapa merek rokok tradisional dan kretek (cengkeh). Perusahaan ini memiliki pangsa pasar sebesar US$ 4,30 miliar, sehingga menempati urutan 10 dalam daftar perusahaan rokok terbesar di dunia.

7. PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP)

Sampoerna yang merupakan perusahaan tembakau terkemuka di Indonesia menguasai lebih dari 30% pasar rokok Indonesia selama lebih dari satu dekade. Sampoerna berafiliasi dengan Philip Morris International Inc. (PM) dan mengkhususkan diri pada rokok kretek (cengkeh) buatan mesin, terutama melalui merek Sampoerna A yang didirikan pada 1989.

Korea Tobacco and Ginseng Corporation (KT&G Corp) merupakan perusahaan tembakau terbesar di Korea Selatan, dimulai sebagai monopoli pemerintah dengan fokus pada produksi dan konsumsi dalam negeri. Namun setelah proses privatisasi dimulai pada 1990-an, KT&G Corp telah berorientasi global dan bersaing dengan perusahaan tembakau internasional lainnya.

Swedish Match AB (SWMA) memproduksi snus, pouch, cerutu, alternatif bebas asap rokok, korek api, dan produk sejenis lainnya. Produk-produk ini diproduksi di tujuh negara, dengan pasar yang paling menonjol adalah AS dan Skandinavia. Merek paling terkenal dari Swedish Match AB termasuk General, Zyn, Longhorn, dan Redman.

10. Imperial Brands PLC

Imperial Brands PLC (IMB) merupakan perusahaan multinasional Inggris yang berkantor pusat di Bristol, Inggris. Perusahaan ini memproduksi rokok seperti Davidoff dan cerutu premium seperti Montecristo, serta memiliki anak perusahaan vaping bernama Fontem Ventures dan anak perusahaan logistik bernama Logista yang melayani 300.000 outlet di beberapa negara Eropa.

Perusahaan ini beroperasi di lebih dari 120 pasar, memiliki 27.500 karyawan, dan kapitalisasi pasar sebesar 14,48 miliar poundsterling. Imperial Brands PLC berdiri di peringkat 6 perusahaan rokok terbesar di dunia.

Saksikan video di bawah ini:

Bank Tabungan Negara (BTN)

Bank Tabungan Negara adalah Badan Usaha Milik Negara Indonesia yang berbentuk perseroan terbatas dan bergerak di bidang jasa keuangan perbankan. Sejak tahun 2021, bank ini dipimpin oleh Haru Koesmahargyo sebagai direktur utama.

Bank BTN mengembangkan bisnisnya pada tahun 1989 dengan memulai operasi sebagai bank komersial dan mengeluarkan obligasi pertama. Pada tahun 1992 status Bank BTN ini menjadi PT Bank Tabungan Negara (Persero) karena sukses Bank BTN dalam bisnis perumahan melalui fasilitas KPR.

Per Desember 2021, Bank BTN telah memiliki 79 outlet kantor cabang konvensional, 29 kantor cabang syariah, KCP konvensional sebanyak 542 outlet, KCP syariah sebanyak 61 outlet dan 7 kantor kas syariah.

PT Bank CIMB Niaga Tbk adalah anak usaha CIMB yang berkantor pusat di Jakarta. CIMB termasuk kedalam bank BUKU 4 dengan modal inti minimum sebesar 30 triliun rupiah. CIMB Niaga memiliki 542 kantor cabang yang terdiri dari kantor cabang konvensional, syariah, dan unit mikro.

Bank ini didirikan pada tanggal 26 September 1955 ini bermarkas di Jakarta, Indonesia. CIMB Niaga, yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh CIMB Group, merupakan bank pembayaran terbesar dari segi nilai transaksi di bawah Kustodian Sentral Efek Indonesia.

Pada bulan Mei 2008, nama Bank Niaga diubah menjadi CIMB Niaga. Pada tanggal 1 November 2008, LippoBank resmi digabung ke dalam CIMB Niaga.

Baca Juga: 20 Orang Terkaya Di Indonesia

Panin Bank merupakan salah satu bank komersial utama di Indonesia. Didirikan pada tahun 1971 dan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta tahun 1982 sebagai bank Go Public yang pertama.

PT Bank Pan Indonesia Tbk merupakan perusahaan yang berbasis di Indonesia yang utamanya bergerak dalam sektor perbankan. Perusahaan ini beroperasi di bawah nama Panin Bank atau Bank Panin. Produk-produknya meliputi tabungan, giro, dan deposito.

Perusahaan ini juga menawarkan beragam pinjaman, seperti KPR, pinjaman investasi, dan pinjaman modal kerja. Selain perbankan konvensional, perusahaan ini juga menawarkan layanan perbankan Syariah melalui anak perusahaannya, PT Bank Panin Syariah Tbk.

PT Bank Pan Indonesia Tbk juga bergerak dalam sektor pembiayaan melalui anak perusahaannya, PT Clipan Finance Indonesia Tbk dan PT Verena Multi Finance Tbk.

Bank BTPN merupakan bank devisa hasil penggabungan usaha PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) dengan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBCI). Memperoleh izin sebagai bank komersial. Berganti nama menjadi Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN).

Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) merupakan Bank Milik Swasta Nasional. Bank Milik Swasta Nasional merupakan bank yang seluruh atau sebagian besarnya akte pendiriannya dan modalnya dimiliki oleh swasta nasional sehingga seluruh atau sebagian besar keuntungannya akan menjadi milik swasta nasional.

Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, hingga akhir tahun 2020, perusahaan ini memiliki 61 kantor cabang, 264 kantor cabang pembantu, 141 titik pembayaran, dan 216 ATM yang tersebar di seluruh Indonesia.

OCBC Bank merupakan salah satu bank lokal terkemuka Singapura, dengan aset kelompok lebih dari S$224.000.000.000. Bank ini memiliki salah satu peringkat kredit bank tertinggi di wilayah tersebut. Pada November 2010, OCBC Bank adalah bank lokal terbesar di Singapura dengan kapitalisasi pasar.

Bank OCBC NISP adalah perusahaan perbankan dan jasa keuangan publik Indonesia yang berkantor pusat di Jakarta Selatan, Indonesia. Bank ini dimiliki oleh kelompok perbankan dan keuangan Singapura, OCBC Bank. Bank OCBC NISP mulai dikembangkan oleh keluarga Karmaka Surjaudaja dan Lelarati Lukman.

Saat ini, Bank OCBC NISP berada pada posisi terbesar ke-8 di Indonesia dari segi aset serta sebagai bank tertua ke-4 di Indonesia.

Bank Permata merupakan salah satu bank swasta nasional di Indonesia. Bank Permata merupakan penggabungan PT Bank Bali Tbk, PT Bank Universal Tbk., PT Bank Patriot, PT Bank Prima Express, PT Bank Artamedia. Bank Permata memiliki visi menjadi pelopor dalam memberikan solusi finansial yang inovatif.

PT Bank Permata Tbk (PermataBank) meraih dua kategori dalam penghargaan bergengsi internasional, Asian Banking and Finance, Retail Banking Awards 2021. Hal tersebut sekaligus mengukuhkan PermataBank masuk ke dalam jajaran bank terbaik di Asia.

Pada akhir tahun 2020, Bank Permata telah memiliki 301 kantor cabang, 4 kantor cabang bergerak, 23 titik pembayaran syariah, dan 925 ATM yang tersebar di 62 kabupaten/kota di Indonesia.

PT Waksita Karya bergerak dalam bidang kontraktor terkemuka di Indonesia yang memainkan peran utama dalam pembangunan negara, perusahaan ini didirikan pada tanggal 1 Januari 1961.

Dalam menjalankan bisnisnya, perusahaan ini memiliki lima divisi, yakni Gedung, Infrastruktur I, Infrastruktur II, EPC, dan Luar Negeri. Sedangkan untuk mendukung kegiatan bisnisnya, perusahaan ini juga memiliki sebelas kantor cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.

Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham Waskita Karya (Persero) Tbk adalah Negara Republik Indonesia, dengan persentase kepemilikan sebesar 66,04%. Penerima Manfaat dari Kepemilikan Saham Waskita Karya (Persero) Tbk adalah Pemerintah Republik Indonesia.

British American Tobacco

BAT berasal dari Inggris Raya ini telah berhasil mengoperasikan dan menjual produknya di lebih dari 180 negara. Perusahaan ini memiliki banyak merek rokok populer seperti Kent, Lucky Strike, dan Dunhill. British American Tobacco mensponsori banyak organisasi untuk menjaga agar merek mereka tetap relevan di kalangan konsumen. Khususnya, perusahaan mensponsori London Symphony Orchestra dan Piala Dunia Kriket.

Bahkan, diketahui BAT turut mengadakan perjanjian dengan McLaren sebagai mitra utama dalam kejuaraan dunia FIA F1 2022. Untuk nilai kapitalisasi pasar saat ini mencapai US$86,99 miliar.

ITC Limited menjual sekitar 81% rokoknya di India. Sisanya 19% dijual terutama di negara-negara Arab di Teluk Persia. Perusahaan ini memiliki banyak merek terkenal seperti Gold Flake Premium Lights, India Kings, dan Capstan. Adapun, kapitalisasi pasar perusahaan tersebut mencapai US$54,77 miliar.

Japan Tobacco Inc. telah menjadi pemasok produk rokok ke berbagai negara di dunia. Beberapa produk rokok yang terkenal dari Japan Tobacco, antara lain Winston, Camel, dan Benson Hedges. Nilai kapitalisasi perusahaan ini mencapai US$34,83 miliar

Imperial Brands adalah perusahaan rokok multinasional asal Britania Raya ini berhasil menjual produknya di lebih dari 160 negara di seluruh dunia. Selain Rizla, kertas linting paling populer di dunia. Beberapa merek terkenal lainnya yaitu Davidoff, Gauloises Blondes, dan Montecristo. Saat ini, kapitalisasi pasar perusahaan sebesar US$23,20 miliar.

Swedish Match adalah perusahaan tembakau multinasional Swedia yang berkantor pusat di Stockholm. Beberapa produk terkenalnya antara lain General, Longhorn, Redman, dan Zyn. Nilai kapitalisasi pasar perusahaan ini sebesar US$16,67 miliar

Selanjutnya, perusahaan rokok terbesar di dunia ialah berasal dari Korea Selatan. KTG menguasai lebih dari 60% pasar rokok di negara itu dan sisanya menjual produknya secara internasional, yang didominasi oleh pasar Jepang, Amerika Serikat, dan Eropa. Merek rokok KTG yang paling laris dan paling mapan adalah Esse, Carnival, Pine Prime, dan Bohem. Di mana, kapitalisasi pasar perusahaan ini mencapai US$8,37 miliar.

PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk

Salah satu perusahaan tembakau Indonesia yang satu ini telah menguasai lebih dari 30 persen pasar rokok Indonesia lebih dari satu dekade lamanya. Saat ini, Sampoerna telah berafiliasi dengan Philip Morris dan mengkhususkan diri pada rokok kretek (cengkeh) buatan mesin terutama melalui merek Sampoerna A yang didirikan pada 1989. Adapun, per November ini nilai kapitalisasi pasar tersebut mencapai US$6,80 miliar.

Perusahaan Gas Negara

PT Perusahaan Gas Negara Tbk merupakan perusahaan milik negara yang bergerak di bidang transmisi dan distribusi gas bumi. Bisnis PGN sendiri terdiri dari beberapa, yaitu Distribusi Gas Bumi, Transmisi Gas Bumi, dan Unit Bisnis Strategisnya yang meliputi SBU Distribusi Wilayah 1 hingga 4.

Beberapa anak perusahaan dan perusahaan afiliasi PGN adalah PT Transportasi Gas Indonesia, PT PGAS Telekomunikasi Nusantara, PT PGN Solution, PT Nusantara Regas, PT Saka Energi Indonesia, PT Gagas Energi Indonesia, dan PTN Gas Energi Jambi.

PT Hanjaya Mandala Sampoerna merupakan perusahaan rokok terbesar di Indonesia dengan pusat berada di Surabaya, Jawa Timur. Sebelum diakuisisi, perusahaan ini murni sebuah perusahaan keluarga Sampoerna dan kini kepemilikan mayoritas dimiliki oleh Philip Morris International yang dikenal sebagai perusahaan rokok terbesar di dunia dan berbasis di Amerika Serikat.

Bank Negara Indonesia merupakan salah satu bank pemerintah yang kini dipimpin oleh Achmad Baiquni selaku Direktur Utama. BNI sendiri dikenal sebagai bank komersial tertua di Indonesia yang didirikan pada 5 Juli 1946. Saat ini telah memiliki tidak kurang dari 914 kantor cabang di seluruh Indonesia dan 5 kantor cabang di luar negeri.

Beberapa perusahaan yang termasuk dalam anak perusahaan PT BNI Tbk adalah BNI Remittance Limited, PT Bina Usaha Indonesia, PT BNI Multi Finance, PT Pembiayaan Artha Negara, PT Sarana Bersama Pembiayaan Indonesia, dan PT Asuransi Tri Pakarta.

PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Persero) atau dikenal dengan sebutan Telkom adalah perusahaan informasi dan komunikasi serta sebagai penyedia jasa dan jaringan telekomunikasi lengkap di Indonesia. Telkom menyebut dirinya sebagai sebuah perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia dengan jumlah pelanggan telepon tetap mencapai 15 juta dan pelanggan telepon seluler sebanyak 104 juta.

Telkom sendiri merupakan salah satu BUMN yang sebagian besar sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Indonesia yaitu sebesar 52.57% dan sisanya dimiliki oleh publik, Bank of New York, serta investor dalam negeri.

PT Bank Central Asia Tbk atau yang lebih dikenal dengan singkatan BCA merupakan bank swasta terbesar di Indonesia yang didirikan pada 21 Februari 1957 dan pernah menjadi bagian dari perusahaan Salim Group. BCA pernah menjadi bank negara akibat krisis tahun 1998, tetapi ppada tahun 2002, BPPN melepas 51% saham di BCA melalui Farindo Investment, Ltd, yang berbasis di Mauritus.

PT Pertamina dikenal sebagai sebuah BUMN yang tugasnya mengelola penambangan minyak dan gas bumi di wilayah Indonesia. Pada tahun 2013, perusahaan ini termasuk dalam Fortune Global 500 urutan ke 122. Pertamina didirkan pada 10 Desember 1957 di Jakarta dan kini dipimpin oleh Dwi Soetjipto selaku Direktur Utama.

Pertamina sendiri sebenarnya gabungan dari perusahaan Pertamin dan Permina pada tahun 1968. Kegiatan perusahaan ini dalam hal menyelenggarakan usaha di bidang energi dan petrokimia terbagi dalam sektor hulu dan hilir serta ditunjang kegiatan dari beberapa anak perusahaan dan perusahaan patungan.

Telkomsel dikenal sebagai salah satu perusahaan operator telekomunikasi seluler di Indonesia yang didirikan pada 26 Mei 1995 dan berkantor pusat di Jakarta. Saat ini PT Telkomsel Selular dipimpin oleh Ririek Adriansyah selaku Direktur Utama. Telkomsel memiliki lebih dari 84.000 BTS dan sanggup menjangkau 98% wilayah populasi di Indonesia.

Hal ini menjadikannya sebagai operator seluler terbesar di Indonesia dan nomor 6 terbesar di dunia dalam hal jumlah pelanggan. Bahkan tahun 2014 Telkomsel berhasil menjadi pemimpin pasar industri telkomunikasi di Indonesia dengan jumlah pelanggan mencapai 139 juta.

Baca Juga: 21 Usaha Sampingan dengan Modal Kecil

Astra Internasional merupakan perusahaan multinasional yang memproduksi otomotif yang basisnya ada di Jakarta, Indonesia. Astra didirikan tahun 1957 dengan nama PT Astra International Incorporated dan pada tahun 1990 perseroan mengubah nama menjadi PT Astra Internasional Tbk.

Perusahaan ini juga telah tercatat di BEI sejak 4 April 1990 dan mayoritas saham dimiliki oleh Jardine Cycle and Carriage's dengan persentase sebesar 50.1%. Ruang lingkup kegiatan utama entitas anak perusahaan meliputi perakitan dan penyaluran mobil, sepeda motor, serta suku cadangnya.

Bank Mandiri merupakan salah satu bank yang memiliki kantor pusat di Jakarta dan dikenal sebagai bank terbesar di Indonesia dinilai dari aset, pinjaman, serta deposit. Bergerak di industri jasa keuangan, Bank Mandiri termasuk dalam Badan Usaha Milik Negara yang didirikan pada tanggal 2 Oktober 1998 oleh Pemerintah Indonesia.

Berdirinya Bank Mandiri sebagai bagian dari program restrukturisasi perbankan dan merupakan penyatuan dari empat bank pendahulu, yaitu Bank Bumi Daya (BBD), Bank Dagang Negara (BDN), Bank Ekspor Impor Indonesia (Bank Exim), dan juga Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo).

Jumlah aset Bank Mandiri pada tahun 2013 mencapai Rp670 triliun. Produk yang ditawarkan dari Bank Mandiri antara lain Mandiri Tabungan, Mandiri Deposito, e-Toll Card, dan lain-lain.

BRI atau Bank Rakyat Indonesia merupakan salah satu bank milik pemerintah yang awaljnya didirikan oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja di Purwokerto, 16 Desember 1895. Sejak awal didirikan, BRI tetap konsisten untuk memfokus produk mereka pada pelayanan kepada masyarakat kecil dengan memberikan berbagai fasilitas kredit pada pengusaha kecil.

Selain itu, tercermin juga dari perkembangan penyaluran Kredit Usaha Kecil tahun 1994 dengan nominal sebesari Rp6.419,8 miliar dan meningkat menjadi Rp8.231,1 miliar pada tahun 1995. Pemegang saham BRI adalah pemerintah Republik Indonesia dengan persentase mencapai 56.75% dan publik sebesar 43.25%.

Medco Energi Internasional

Medco Energi Internasional atau PT Medco bergerak di bidang eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi dan kegiatan energi lainnya, pengeboran darat dan lepas pantai, dan investasi (langsung dan tidak langsung) pada anak perusahaan. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tanggal 13 Desember 1980.

MedcoEnergi mengakuisisi kontrak eksplorasi dan produksi Tesoro di Kalimantan Timur (TAC dan PSC) pada tahun 1992, serta mengambil alih 100% saham PT Stanvac Indonesia dari Exxon dan Mobil Oil pada tahun 1995.

Bank Mega adalah perusahaan Indonesia yang berbentuk perseroan terbatas dan bergerak di bidang jasa keuangan perbankan. Bank ini berbasis di Jakarta dan merupakan bagian dari CT Corp, didirikan pada tanggal 15 April 1969. Direktur utamanya saat ini adalah Kostaman Thayib.

Bank Mega masuk kedalam bank swasta terbesar dan terkenal di Indonesia bersama dengan bank BCA, Bank BTPN, CIMB Niaga dan Bank Permata. Hingga kini Bank Mega masih merupakan bank yang kepemilikannya 100% milik warga Indonesia, saat mayoritas usaha di sektor keuangan Indonesia banyak dimiliki oleh pemodal asing.

Video: Rp47 Triliun Dana Asing Kabur, Rupiah Nyaris Rp16.000 Per USD

PT Indofood Sukses Makmur Tbk merupakan produsen segala jenis makanan dan juga minuman. Markas perusahaan ini ada di Jakarta, Indonesia. Pertama kali didirikan pada 14 Agustus 1990 oleh Sudono Salim. Indofood telah bertransformasi menjadi perusahaan total food solutions yang kegiatan operasionalnya mencakup seluruh tahapan proses produksi makanan dimulai dari produksi dan pengolahan bahan baku sampai dengan menjadi produk akhir yang siap dikonsumsi.

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk merupakan salah satu produsen semen di Indonesia dan merupakan produsen terbesar kedua di Indonesia. Indocement juga memproduksi beton siap-pakai dan juga pengelolaan tambang agregat dan tras. Setidaknya Indocement memiliki 12 pabrik yang 9 di antaranya berada di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Dua lainnya ada di Cirebon, Jawa Barat, dan satu berada di Tarjun, Kotabaru, Kalimantan Selatan.

PT Semen Indonesia Tbk yang dahulunya dikenal dengan nama PT Semen Gresik Tbk merupakan produsen semen terbesar di Indonesia. Beberapa produk PT Semen Indonesia Tbk antara lain Semen Portland Tipe 1, Semen Portland Tipe 2, Semen Portland Tipe 3, Semen Portland Tipe 5, Special Blended Cement, dan Portland Pozzolan Cement.

Lokasi pabrik semen ini tersebar di Indonesia mulai dari di Sumatera, Jawa, dan Sulawesi. Sementara di luar Indonesia, perusahaan ini memiliki pabrik di Vietnam untuk memasok kebutuhan semen di seluruh tanah air.

PT Gudang Garam Tbk merupakan sebuah perusahaan produsen rokok asal Indonesia yang pertama kali didirikan oleh Surya Wonowidjojo pada 26 Juni 1958. Perusahaan ini termasuk dalam perusahaan rokok tertua dan terbesar ke lima setelah Djarum dalam produksi rokok kreket. Beberapa anak perusahaan PT Gudang Garam Tbk antara lain PT Surya Pamenang, PT Surya Madistrindo, PT Graha Surya Media, dan PT Surya Air.

Unilever dikenal sebagai perusahaan multinasional yang bergerak di bidang produksi barang konsumen dengan markas utama berada di Rotterdam, Belanda. Perusahaan ini berdiri pertama kali tahun 1930 dan dilaporkan mempekerjakan sedikitnya 206.000 pekerja.

Di Indonesia sendiri, Unilever didirikan pada 5 Desember 1933 dengan nama Zeepfabrieken N.V. Lever dan berubah nama menjadi PT Lever Brothers Indonesia pada 22 Juli 1980.

Kemudian, pada 30 Juni 1997 perusahaan resmi mengganti namanya menjadi PT Unilever Indonesia Tbk dengan 15% saham didaftarkan pada BEJ dan Bursa Efek Surabaya pada tahun 1981. Beberapa merek terkenal dari Unilever Indonesia adalah Rinso, Sunsilk, Dove, dan juga Clear. Beberapa perusahaan lain yang juga merupakan perusahaan Unilever di Indonesia adalah PT Anugrah Lever, PT Technopia Lever, dan PT Knorr Indonesia.